Kamis, September 30, 2010

Lampu LED surya yang efisien dan berwawasan lingkungan


Ada dua masalah yang kami harus tuntaskan supaya manusia menikamti pertumbuhan berkesinambungan, yakni menghentikan memburuknya perubahan iklim dan pengembangan sumber energi baru. Manusia sedang melihat energi solar sebagai solusi utama untuk kedua masalah itu. Energi surya bebas gas rumah kaca dan bisa dioperasi dimana saja tanpa biaya tinggi. Baru baru ini, sebuah tim ilmuwan Korea mengembangkan lampu generasi penerus yang mengkombinasikan energi surya dan teknologi LED. Hari ini, peneliti Yun Seok-jin dari lembaga teknolgi dan ilmu pengetahuan Korea menjelaskan tentang Lampu LED Surya.

Senin, September 27, 2010

Sumber Bunyi

Sumber bunyi (berupa benda-benda yang bergetar) terbagi tiga, yaitu dawai (senar/tali) pipa organa terbuka dan pipa organa tertutup.

SYARAT NADA DASAR ( fo ) PIPA ORGANA TERBUKA =
NADA DASAR ( fo ) DAWAI
L = (n+1/2) l untuk fo Þ n = 0 => L = 1/2 l



Gbr fo dawai



Gbr fo pipa organa terbuka


SYARAT NADA DASAR PIPA ORGANA TERTUTUP

L = (2n+1) l untuk fo ® n = 0 Þ L = ¼l
4


Gbr fo pipa organa tertutup



Gbr gelombang

PERBANDINGAN FREKUENSI NADA-NADA PADA SUMBER BUNYI
Dawai : fo : f1 : f2 = 1: 2 :3 ...
Pipa Organa Terbuka (POB) : fo : f1 : f2 = 1 :2 :3 ...
Pipa Organa Tertutup (POT) : fo : f1 : f2 = 1 : 3 : 5 ...

Catatan : - pada dawai, bagian yang dijepit/ditekan selalu timbul
simpul (s) gelombang. Jadi p < s.
- pada pipa organa, bagian terbuka selalu timbul perut (p)
gelombang sedangkan bagian terlutup selalu timbul simpul
(s) gelombang. Jadi p > s (POB) ; p = s (POT)
- f1 disebut nada atas 1 f2 disebut nada atas 2 dst

3 Kata Sakti

Mungkin kita menganggapnya sepele, tapi justru hampir tiap hari kita lupa bahkan tak ingat lagi untuk mengucapkannya.
Tiga kata itu ialah : Terimakasih, Maaf, dan Tolong.

Terimakasih
Manakala seseorang memberikan bantuan atau pertolongan kepada kita, sekecil apapun bentuknya, usahakan selalu mengucapkan "terimakasih" kepadanya.
Ini bukan hanya sebuah etika, namun merupakan bentuk penghargaan kita atas apa yg telah mereka berikan kpd kita.

Maaf
Wajib kita ucapkan sewaktu kita berbuat salah.
Berat memang terutama bagi kita yg punya gengsi tinggi.
Karena menyangkut harga diri.
Mengucapkan "maaf" kpd seseorang bukan berarti harga diri kita rendah.
Ingat, rendah hati tidaklah sama dengan rendah diri.
Orang yg rendah hati tentunya akan lebih mempesona siapapun.

Tolong
Rasanya sudah agak jarang saya dengar orang menyebutkan embel- embel "tolong" saat mereka minta bantuan, waktu, maupun jasa kpd orang lain.
Misalnya saja dalam hal yg kecil seperti meminta bantuan untuk mengambilkan air, membuang sampah, mengangkat jemuran.
Akan lebih merasa dihargai orang yg kita suruh tersebut apabila kita juga menyisipkan kata "tolong...".

Tiga kalimat kecil yang kelihatannya sepele memang, tapi cukup sakti untuk mengubah suasana hati dan pribadi seseorang.
Dan juga tak mudah untuk lidah kita mengucapkannya apabila kita tak terbiasa.
Mengapa tidak dari sekarang kita membiasakannya??
Ucapkanlah kepada siapapun, anak kita, orangtua, istri, suami, teman bahkan musuh sekalipun.
Dan lihatlah..... bagaimana reaksi mereka....
Juga apa yg kita rasakan saat kita mengucapkannya dengan ikhlas dan tulus....

(Semoga hari ini lebih baik dari kemarin, dan esok lebih cerah dari sekarang...)

Resonansi suara : gitar dan roket

Ketika pesawat luar angkasa melesat dari landasannya di Kennedy Space Center, suaranya sangat menggelegar. Beberapa kilometer darinya, para penonton harus memegang erat bangkunya karena getaran suara yang dihasilkan begitu besar sampai terasa menembus daging dan tulang.

Akhir-akhir ini, artis musik country Clint Black merekam pesan-pesan dari masyarakat untuk NASA. Menurut Black, peluncuran tersebut mengingatkannya pada sesuatu yaitu dirinya sendiri.

"Tahukah Anda bahwa gitar saya ini seperti roket," katanya. Sekedar pamer untuk menunjukkan pamornya? Tidak, memang antara gitar dan roket memiliki persamaan secara ilmiah. Gitar milik Black memiliki sifat-sifat fisika mirip roket.

"Keduanya beresonansi," kata Rodney Rocha, seorang insinyur luar angkasa di Johnson Space Center (JSC) NASA di Houston. "Ketika Anda memegang gitar akustik," kata Black sambil mendemonstrasikannya, "Pertama kali yang Anda lihat dengan jelas adalah bentuk badan yang berisi rongga udara. Bentuk ruangan tersebut didesain untuk berbunyi karena getaran senar."

Saat ia memetik senar untuk nada E maka badan gitar bergetar menghasilkan suara dengan frekuensi untuk nada E juga. "Kami menyebutnya resonansi dan hal tersebut adalah bagian utama penghasil gitar hebat," kata Black.

Resonansi mungkin baik untuk gitar tapi bisa menyebabkan kecelakaan dalam pesawat," kata Rocha. "Ketika pesawat naik, mesin utamanya akan bersuara sangat keras sehingga orang yang berada dekat landasan dapat terbunuh, bukan karena panasnya tapi karena hebatnya getaran suara yang dihasilkan mesin," katanya. Mesin tersebut akan menggerakkan pesawat dengan kekuatan yang luar biasa. Getaran yang dihasilkannya juga akan masuk ke dalam ruangan-ruangan di dalam pesawat termasuk bagasinya.

"Kami tidak dapat membiarakan suara ini menghasilkan resonansi yang terlalu besar," kata Rocha. Jika hal tersebut terjadi, suara akan diperkuat sehingga getaran juga bertambah besar. Baut dan sekrup bisa jadi terlepas, dindingnya sobek, dan sendi-sendinya lepas. "Hal tersebut benar-benar akan menggagalkan misi," kata Rocha.

Bukan hanya mesin, satu-satunya penghasil suara. Setelah naik, roket akan mendorong pesawat melalui atmosfer memasuki luar angkasa. Menembus udara menghasilkan gangguan aerodinamik yang besar yang akan menggetarkan badan pesawat sehingga menghasilkan bunyi. "Anda dapat mendengarnya seperti tabrakan udara di permukaan kaca jendela mobil ketika Anda kendarai," kata Rocha.

Meskipun mencapai luar angkasa yang hampa udara, gangguan tersebut tetap ada. Getarannya dapat dihasilkan saat sebuah pesawat merapat ke wahana lain di luar angkasa atau ketika pesawat mengaktifkan roket pendorong untuk membuat manuver. Setiap mengalami tumbukan atau dorongan, roket lagi-lagi bergetar.

Menurut Rocha, tujuan para insinyur adalah memastikan getaran ini hilang secepatnya sebelum sempat merusak. Dalam bahasa musik, pembuat desain roket harus membatasi sustain.

Ketika Black membunyikan senar gitarnya, suara yang dihasilkan bertahan lama sebelum akhirnya hilang. "Itulah yang disebut sustain," katanya. Lamanya getaran tergantung bahan pembuat gitarnya. "Perhatikan saja, gitar dibuat dari bahan kayu ringan yang mudah digetarkan," lanjut Black.

Sedangkan roket terbuat dari bahan yang berat dan kaku untuk mencegah resonansi dan mengurangi sustain. Tapi, bukan hanya trik seperti ini yang digunakan untuk mendesain pesawat luar angkasa agar aman. Kadang-kadang mereka memodifikasi bentuk roket, menambahkan penyangga atau mengisi ruang-ruang yang kosong. Tujuannya mencegah getaran yang dihasilkan akibat resonansi.

Mencegah roket agar tidak menghasilkan getaran suara tidaklah mudah karena lebih rumit daripada gitar. Sebuah gitar dibuat dari lusinan bagian yaitu pengatur senar, penjepit, sisi dan permukaan ruang udara, serta umumnya enam senar. Senar menghasilkan enam frekuensi dasar yaitu 82 hertz (Hz), 110 Hz, 147 Hz, 196 Hz, 247 Hz, dan 330 Hz untuk membentuk nada-nada tertentu.

Roket umumnya tersusun atas ribuan bagian. Pesawat luar angkasa mengandung lebih dari satu juta komponen. Seluruh bagian bergetar bersama menghasilkan frekuensi tidak teratur dari gelombang subsonik yang hanya dapat didengar oleh gajah hingga suara melengking seperti suara kapur dipelintir di atas permukaan papan tulis.

Frekuensi mana yang menyebabkan kerusakan? Lalu bagian mana yang paling mudah rusak karena resonansi? Bagaimana Anda dapat mencegah timbulnya suara akibat resonansi yang dihasilkan alat yang rumit ini?

Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, para insinyur NASA telah mengembangkan studio suara untuk pesawat. "Ini adalah ruangan besar di mana kami meletakkan roket dan mengujinya dengan suara gangguan," kata Really. "Salah satu penghasil suara akustik 165 desibel di JSC dapat menghasilkan bunyi gangguan sekuat mesin utama pesawat," katanya.

Dengan mengamati respon komponen-komponen pesawat terhadap suara gangguan tersebut, para insinyur dapat menemukan resonansi dan membuat perubahan untuk mengatasinya. "Komponen -komponen yang paling mudah rusak umumnya memiliki masa yang kecil dan memiliki banyak permukaan mirip sebuah gitar," katanya.

Pengujian akustik merupakan tahapan rutin dalam pembuatan desain roket sejak program Apollo beberapa dekade lalu. "Para insinyur NASA sedang menguji roket Saturnus dengan suara yang keras di laboratorium khusus," kata Rocha, "Baru ketika pesawat menunjukkan kemajuan, kami akan mengujinya dengan metode yang sama."

NASA juga sedang menyiapkan pembuatan pesawat luar angkasa baru, Crew Exploration Vehicle (CEV) untuk membawa astronot ke Bulan dan Mars. "Tentu saja CEV harus diujicoba di dalam kamar suara juga," kata Rocha.

Siapa menyangka bahwa mengendalikan suara seperti yang dilakukan para pemusik merupakan hal penting yang harus dilakukan para ilmuwan pembuat roket. Jika Anda mendengarkan dengan teliti, suara roket yang sedang melesat ke Bulan akan terdengar dalam sustain yang dihasilkan petikan gitar.

Sumber : Kompas (10 November 2005)

Sabtu, September 25, 2010

Fisika maniak: UFO Terekam di Pontianak

Fisika maniak: UFO Terekam di Pontianak

Polisi Pemburu UFO Raih Penghargaan Internasional


Dapunta Online – SEORANG POLISI Lincolnshire telah memenangkan penghargaan internasional untuk situs webnya yang merekam penampakan UFO oleh polisi Inggris. Ketertarikan Gary Heseltine dengan UFO dimulai pada usia 15 tahun, ketika ia melihat cahaya terang misterius saat mengantar pulang pacar pertamanya.

Ayah dua anak ini meraih 2010 Disclosures Award di Washington untuk websitenya, prufospolicedatabase.co.uk, yang diluncurkan pada tahun 2002. Dia berkata: “Memenangkan penghargaan ini sangat mengejutkan, saya tidak tahu saya akan menang sampai nama saya dibacakan.

“Ini juga dorongan yang hebat untuk database saya karena menempatkan saya pada sebuah platform internasional dan saya telah ditawari kesempatan untuk memberi ceramah di Brasil dan Denmark.”

Mr Heseltine, 49, dari Scunthorpe, telah mengumpulkan database termasuk 330 kasus dan laporan saksi lebih dari 750 polisi sejak 1901. Meskipun menyelidiki ribuan laporan, dia mengatakan akan selalu ingat penampakan pertama di atas langit Scunthorpe pada tahun 1975.

“Saya dengan pacar pertama saya menuju sekolah komprehensif dan tiba-tiba melihat cahaya terang besar. Tiba-tiba semua listrik di perumahan mati.”

“Kami ketakutan saat itu tapi setelah itu saya memutuskan untuk menyelidiki dan menemukan bahwa pemadaman listrik sangat umum terjadi selama penampakan UFO.” [*] ORANGE/DPT

UFO Terekam di Pontianak


Berita ini merupakan laporan wartawan Tribun Pontianak, SEVERIANUS ENDI
SEBUAH KEJADIAN unik di langit Kota Pontianak terekam kamera ponsel seorang anak, Jumat (11/06/2010). Redaksi Harian Pagi Tribun Pontianak menerima tautan video tersebut pada Sabtu ini sekitar pukul 00.25 WIB melalui akun Facebook Tribun Pontianak interaktif.

Sang pengirim menamakan dirinya di akun Facebook sebagai Pontianak Barat Pasar Dahlia. Dalam status yang ditulis sekitar pukul 18.45, dia menuliskan: penampakan UFO di Pontianak, tadi pagi kira-kira jam 11 lewat sebelum shalat Jumat. Warga Gang Suka Maju Dalam 2 Pontianak melihat kejadian aneh matahari dilingkari pelangi. Momen ini sempat direkam menggunakan kamera ponsel seorang anak bernama Ari. Ketika sedang asyik merekam keanehan matahari tersebut, tiba-tiba terlihat sebuah UFO sedang mengamati matahari. Ini sungguh kejadian aneh yang belum pernah terjadi di Pontianak.

Redaksi Tribun Pontianak mengunduh video tersebut dan menyaksikan dengan saksama. Video dibuka dengan pemandangan matahari bersama fenomena hallo. Tiba-tiba, ada titik berwarna hitam mengitari matahari itu.

Video berdurasi 1 menit 55 detik tersebut agak bergoyang. Kadang-kadang bagian atap rumah dan kabel listrik masuk dalam rekaman. Pada detik ke-21, bayangan titik hitam mirip UFO itu menghilang dan fokus kamera di ponsel tersebut tampak bergerak-gerak mencari obyek.

Pada detik ke-56, tiba-tiba sosok mirip ikan pari berwarna hitam muncul. Dari situ, kamera terus merekam gerakan benda itu, yang terkadang miring.

Nah, saat miring itulah sosok menyerupai UFO semakin jelas. Namun, kamera sempat berhenti merekam dan lanjut lagi saat peralihan video matahari menuju sosok UFO tersebut.

Perubahan berupa warna yang semula terang menjadi agak kebiruan menunjukkan seakan video itu terdiri dari dua file yang berbeda. Yang juga menjadi tanda tanya, kenapa tiba-tiba sosok UFO tersebut terlihat begitu dekat, sementara zooming dari kamera ponsel tak mungkin sedekat itu.

Namun, sang pemilik akun Facebook bersikukuh bahwa benda itu UFO. Selain itu, menurut dia, matahari Pontianak pagi itu agak aneh sehingga mengundang perhatian banyak orang.

“Saya sangat yakin itu UFO. Videonya saya dapatkan dari seorang anak, tetangga saya sendiri, yang merekam benda itu,” ujar pengunduh yang mengaku bernama Jaka, yang menjawab pertanyaan wartawan Tribun Pontianak melalui message Facebook dan mencantumkan nomor ponselnya. [*

Mahasiswa Indonesia dari Fukui University Mendapat Penghargaan Internasional Bidang Fisika


Dapunta Online – MAHASISWA program master dari Fukui University, Ali Khumaeni, baru-baru ini mendapatkan penghargaan best paper tingkat internasional bidang aplikasi “Laser-Induced Breakdown Spectroscopy” (LIBS) pada konferensi internasional LIBS ke-6 di Amerika Serikat pada September ini.

Makalahnya yang berjudul “Direct Analysis of Powder Sample Using Transversely Excited Atmospheric CO2 Laser-Induced Metal-Assisted Gas Plasma at 1 atm by Introducing the Powder Particles into the Plasma” dinilai punya orisinalitas oleh para juri.

Menurut Khumaeni dalam surat elektroniknya, riset yang ia lakukan meneliti tentang kandungan nutrisi (seperti kalsium dan sodium) dalam makanan dan produk farmasi serbuk (seperti beras bubuk, tepung, dan multivitamin) dengan menggunakan teknik LIBS dengan memanfaatkan suatu metode baru bernama TEA CO2 laser.

Dengan metode baru itu, waktu analisis produk farmasi serbuk dapat dihemat karena dilakukan tanpa harus memadatkan contoh serbuk itu. Selain itu, dengan sensitifitas deteksi atom yang sangat tinggi, metode ini dapat mendeteksi atom-atom logam berat hingga konsentrasi sangat rendah sampai 1-10 ppm (part per million).

Khumaeni bergelar sarjana sains dari Universitas Diponegoro di bidang Fisika dengan skripsi yang juga membahas mengenai aser plasma spektroskopi di bawah bimbingan Prof. Dr. Wahyu Setiabudi, seorang profesor di Departemen Fisika Universitas Diponegoro dan Dr. Koo Hendrik Kurniawan, Kepala Maju Makmur Mandiri Research Center (M3RC) Jakarta Barat.

Di Indonesia, teknik ini bisa diaplikasikan di perusahaan-perusahaan makanan serbuk, farmasi dan obat-obatan untuk menganalisis persentase kandungan unsur di dalam makanan atau obat-obatan serbuk yang diperlukan tubuh dan menganalisis kemungkinan makanan atau obat-obatan mengandung atom-atom logam berat dengan konsentrasi tinggi.

Saat ini belum ada perusahaan di Indonesia yang menggunakan teknik LIBS. Mayoritas menggunakan X ray flouresecence (XRF) padahal teknik ini tidak bisa mendeteksi atom-atom ringan seperti boron yang kurang baik bagi tubuh jika terkandung dalam makanan dengan konsentrasi tinggi.

Pemuda kelahiran 14 Juli 1983 mengakui bahwa ide riset ini berasal dari pembimbingnya, Prof. Kiichiro Kagawa.

Walau mengalami kesulitan saat eksperimen untuk menghasilkan data garis emisi atom, tapi secara bertahap ia dan rekannya dapat mendeteksi atom logam berat hingga level 1-10 ppm.

Khumaeni melakukan riset ini bersama dengan tiga orang rekannya yaitu Zener Sukar Lie (mahasiswa doktor dari Indonesia), Tetsuya Yamamoto dan Keisuke Nakayama (Mahasiswa S1 dari Jepang).

Untuk rencana ke depannya, ia dan rekan akan bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan untuk mengaplikasikan metode ini. Sudah ada beberapa perusahaan di Jepang yang tertarik dan tidak tertutup kemungkinan melakukan kerja sama dengan perusahaan di Indonesia.

Penelitian lain Khumaeni di bidang spektroskopi juga sudah dimuat di berbagai jurnal internasional seperti Journal of Current Applied Physics dan Journal of Optics and Laser Technology. [*] (ant/dp

Wow! Tukang Sepatu Buat Pesawat Sendiri


Dapunta Online – HUANG JIANJUN, pria asal Taoyuan, provinsi Hunan, Cina, adalah tukang sepatu yang cuma berijazah sekolah dasar (SD). Dia dapat membuat pesawat terbang dari hasil kreasinya sendiri dengan menghabiskan waktu enam tahun untuk merancang dan membangun pesawatnya.

“Saya mempunyai mimpi untuk membuat pesawat sendiri,” jelas Huang seperti dilansir dari laman China News Network, Selasa (22/06/2010).

Proses pembuatan pesawat tersebut, Huang kerap diprotes keluarga, Ia berhenti sebagai tukang sepatu sejak 2004 dan mulai membeli dan mempelajari buku penerbangan. Tidak kurang-kurang, modal yang ia keluarkan untuk merealisasikan memipinya itu menghabiskan uang tabungannya lebih dari 10 ribu poundsterling atau sekitar Rp133 juta. Dia bahkan menghabiskan tahun-tahun berikut mengumpulkan dan perakitan bagian dari pesawat.

Sampai akhirnya, pria berusia 34 tahun itu siap untuk menerbangkan pesawatnya yang berhasil mencapai ketinggian lebih dari 500 meter. Dia juga menjelaskan bahwa sekarang belum siap untuk mencari pekerjaan. Dia masih sibuk meningkatkan desain pesawatnya agar bisa dinikmati. [*] China News Network/DPT

Penemuan Baru! Berang-berang Buat Bendungan Seluas Lapangan Sepakbola


Dapunta Online – JEAN THIE, seorang peneliti ekologi, baru saja menemukan bendungan sepanjang 2.788 kaki atau sekitar 850 meter yang dibuat oleh berang-berang di wilayah terpencil di Kanada. Jean menemukan bendungan yang seluas delapan kali lapangan sepakbola itu dengan menggunakan teknologi satelit dan fasilitas daring pencarian Google Earth.

“Ini adalah bendungan terbesar yang pernah saya ketahui,” katanya.

Bendungan yang terletak di sebelah utara Taman nasional Alberta Wood Buffalo ini terbuat dari pohon, lumpur dan batu. Bendungan ini digunakan untuk melindungi diri dari serangan predator dan mencegah banjir.

Pada ahli memprediksikan kalau berang-berang tersebut mulai membuat bendungan itu sejak empat dekade yang lalu dan dikerjakan secara turun temurun. Dan itu juga terlihat satelit Nasa dari luar angkasa.

Menurut para ahli, bendungan berang-berang terbesar yang ada saat ini terletak di Three Forks, Montana, sebuah negara bagian Amerika dengan luas 652 meter. [*] SCIENCEDAILY/DPT

PENEMUAN TERBARU YANG MENGGEGERKAN TEORI FISIKA MODERN

Tolong Dibaca ya? nanti diskusiin sma2, oke....

Belum lama berselang, tepatnya tanggal 5 Juni yang lalu, suatu berita
besar iptek muncul dari sebuah konperensi fisika “Neutrino 98″ yang
berlangsung di Jepang. Neutrino, salah satu partikel dasar yang jauh lebih
kecil daripada elektron, ternyata memiliki massa, demikian laporan dari
suatu tim internasional yang tergabung dalam eksperimen
Super-Kamiokande. Tim ahli-ahli fisika yang terdiri dari kurang lebih 120 orang dari
berbagai negara termasuk AS, Jepang, Jerman, dan Polandia tersebut
melakukan penelitian terhadap data-data yang dikumpulkan selama setahun oleh
sebuah laboratorium penelitian neutrino bawah tanah di Jepang.

Jika laporan ini terbukti benar dan dapat dikonfirmasi kembali oleh tim
lainnya maka akan membawa dampak yang sangat luas terhadap beberapa
teori fisika, terutama pembahasan mengenai interaksi partikel dasar, teori
asal mula daripada alam semesta ini serta problema kehilangan massa
(missing mass problem) maupun teori neutrino matahari.

Neutrino, atau neutron kecil, adalah suatu nama yang diberikan oleh
fisikawan dan pemenang hadiah Nobel terkenal dari Jerman: Wolfgang Pauli.
Neutrino adalah partikel yang sangat menarik perhatian para fisikawan
karena kemisteriusannya. Neutrino juga merupakan salah satu bangunan
dasar daripada alam semesta yang bersama-sama dengan elektron, muon, dan
tau, termasuk dalam suatu kelas partikel yang disebut lepton. Lepton
bersama-sama dengan enam jenis partikel quark adalah pembentuk dasar semua
benda di alam semesta ini.

Ditemukan secara eksperimental pada tahun 1956 (dalam bentuk anti
partikel) oleh Fred Reines (pemenang Nobel fisika tahun 1995) dan Clyde
Cowan, neutrino terdiri dari 3 rasa (flavor), yakni: neutrino elektron,
neutrino mu dan neutrino tau. Neutrino tidak memiliki muatan listrik dan
selama ini dianggap tidak memiliki berat, namun neutrino memiliki
antipartikel yang disebut antineutrino. Partikel ini memiliki keunikan karena
sangat enggan untuk berinteraksi. Sebagai akibatnya, neutrino dengan
mudah dapat melewati apapun, termasuk bumi kita ini, dan amat sulit untuk
dideteksi.

Diperkirakan neutrino dalam jumlah banyak terlepas dari hasil reaksi
inti pada matahari kita dan karenanya diharapkan dapat dideteksi pada
laboratorium di bumi. Untuk mengurangi pengaruh distorsi dari sinar
kosmis, detektor neutrino perlu ditaruh di bawah tanah. Dengan mempergunakan
tangki air sebanyak 50 ribu ton dan dilengkapi dengan tabung foto
(photomultiplier tube) sebanyak 13 ribu buah, tim Kamiokande ini menemukan
bahwa neutrino dapat berosilasi atau berganti rasa. Karena bisa
berosilasi maka disimpulkan bahwa neutrino sebenarnya memiliki massa.

Penemuan ini sangat kontroversial karena teori fisika yang selama ini
kerap dipandang sebagai teori dasar interaksi partikel, yakni disebut
teori model standard, meramalkan bahwa neutrino sama sekali tidak
bermassa. Jika penemuan neutrino bermassa terbukti benar maka boleh jadi akan
membuat teori model standard tersebut harus dikoreksi.

Penemuan neutrino bermassa juga mengusik bidang fisika lainnya yakni
kosmologi. Penemuan ini diduga dapat menyelesaikan problem kehilangan
massa pada alam semesta kita ini (missing mass problem). Telah sejak lama
para ahli fisika selalu dihantui dengan pertanyaan: Mengapa terdapat
perbedaan teori dan pengamatan massa alam semesta? Jika berat daripada
bintang-bintang, planet-planet, beserta benda-benda alam lainnya
dijumlahkan semua maka hasilnya ternyata tetap lebih ringan daripada berat
keseluruhan alam semesta.

Para ahli fisika menganggap bahwa terdapat massa yang hilang atau tidak
kelihatan. Selama ini para ahli tersebut berteori bahwa ada partikel
unik yang menyebabkan selisih massa pada alam semesta. Namun teori
semacam ini memiliki kelemahan karena partikel unik yang diteorikan tersebut
belum pernah berhasil ditemukan.

Dari hasil penemuan tim Kamiokande ini dapat disimpulkan bahwa ternyata
partikel unik tersebut tidak lain daripada neutrino yang bermassa.

Menurut teori dentuman besar (Big Bang) alam semesta kita ini bermula
dari suatu titik panas luar biasa yang meledak dan terus berekspansi
hingga saat ini. Fisikawan Arno Penzias dan Robert Wilson (keduanya
kemudian memenangkan hadiah Nobel fisika tahun 1978) pada tahun 1965
menemukan sisa-sisa gelombang mikro peninggalan dentuman besar yang sekarang
telah mendingin hingga suhu sekitar 3 Kelvin. Namun salah satu hal yang
masih diperdebatkan adalah masalah ekspansi alam semesta itu sendiri.
Apakah hal ini akan terus menerus terjadi tanpa akhir? Penemuan neutrino
bermassa diharapkan akan bisa menjawab pertanyaan yang sulit ini.

Bayangkan suatu neutrino yang sama sekali tidak bermassa, seperti yang
diperkirakan selama ini. Gaya gravitasi tentu tidak akan berpengaruh
sama sekali pada partikel yang tidak memiliki berat. Namun apa yang
terjadi jika neutrino ternyata memiliki berat? Dalam jumlah yang amat sangat
banyak neutrino-neutrino ini tentu akan bisa mempengaruhi ekspansi alam
semesta. Tampaknya ada kemungkinan ekspansi alam semesta suatu saat
akan terhenti dan terjadi kontraksi atau penciutan kembali jika ternyata
neutrino memiliki massa.

Terakhir masih ada satu lagi problem fisika yang akan diusik oleh hasil
penemuan ini yaitu problem neutrino matahari, dimana terjadi selisih
jumlah perhitungan dan pengamatan neutrino yang dihasilkan oleh matahari
kita.

Untuk keabsahan penemuan ini tim internasional dari eksperimen super
Kamiokande dalam laporannya juga mengajak tim-tim saintis lainnya untuk
mengkonfirmasi penemuan mereka. Namun menurut pengalaman di masa lalu,
laporan osilasi neutrino dan neutrino bermassa selalu kontroversi dan
jarang bisa dikonfirmasi kembali.

Untuk sementara ini para ahli harus sabar menunggu karena eksperimen
semacam ini hanya bisa dilakukan oleh segelintir eksperimen saja di
seluruh dunia. Yang pasti jika hasil penemuan ini memang nantinya terbukti
benar maka jelas dampaknya akan sangat terasa pada beberapa teori fisika
modern.

Jumat, September 24, 2010

Ditemukan Komet Raksasa di Orbit Planet Neptunus

Komet Raksasa Ditemukan di Orbit Planet Neptunus
Para astronom mengumumkan penemuan sebuah komet yang melintas di orbit Planet Neptunus. Benda langit yang diberi identitas 2006 SQ372 tersebut berdiameter antara 50-100 kilometer.

Objek tersebut diperkirakan dalam perjalanan kembali untuk menyelesaikan satu kali putaran orbitnya terhadap Matahari yang mencapai 22.500 kilometer. Saat ini, ia berada pada jarak 2 miliar kilometer dari Bumi, namun karena lintasan opbit yang sangat lebar, suatu saat berada pada jarak terjauh hingga 241 miliar kilometer.

Benda langit lainnya yang memiliki orbit setara dengannya adalah Sedna, planet kerdil seperti Pluto yang ditemukan tahun 2003. Namun, orbit 2006 SQ372 lebih melengkung dan menjauh dari Matahari daripada Sedna.
Objek ini terbentuk dari inti Awan Oort, gumpalan awan raksasa yang memanjang sejauh 30 triliun kilometer mengelilingi Matahari.

Becker dan timnya menemukannya setelah menganalisis data rekaman survei langit Sloan Digital Sky Survey II (SDSS II) sepanjang tahun 2005, 2006, dan 2007 menggunakan teleskop di Apache Point Obervatory. Penemuan ini akan telah dilaporkan dalam simposium internasional "The Sloan Digital Sky Survey: Asteroids to Cosmology" di Chicago Senin (18/8) dan akan dipublikasikan di Astrophysical Journal.
Diterbitkan di: Agustus 19, 2008

Tempat Lahirnya Bintang

Teleskop luar angkasa Hubble baru-baru ini menangkap penampakan jantung Lagoon Nebula. Ternyata isi awan antarbintang ini adalah debu dan gas bercahaya yang diliputi sinar radiasi.

Lagoon Nebula atau lebih dikenal dengan nama Messier 8 adalah awan antarbintang raksasa pada konstelasi Sagitarius. Lagoon Nebula ditemukan oleh Guillaume Le Gentil pada tahun 1747 dan merupakan satu dari dua bintang yang membentuk awan samar-samar yang dapat dilihat dengan mata telanjang.

Terletak pada empat samai lima ribu tahun cahaya, Lagoon Nebula tampak seperti sulur-sulur tipis. Adapun jantung awan antarbintang itu terlihat seperti terkena radiasi ultroviolet yang mengikis debu dan gas menjadi bentuk yang baru.

Dalam beberapa tahun terakhir, para astronom berusaha mengungkap rahasia apakah benar Lagoon Nebula menjadi tempat pembentukan bintang pertama karena di dalamnya berlangsung "pertarungan" antara debu, gas dan sinar radiasi. Selain itu, Messier 8 juga merupakan wilayah besar yang membentang sepanjang seratus tahun cahaya dan diselimuti awan gas hidrogen yang secara perlahan runtuh untuk membentuk bintang baru.

Dari kutub Lagoon Nebula terkadang tampak objek yang dinamakan Herbig-Haro, sebuah pendaran kecil yang diduga kuat berhubungan dengan munculnya bintang-bintang baru ketika terjadi tabrakan antara awan gas dan debu dengan kecepatan ratusan kilometer per detik.

Sumber:temporatif.com

Bukti NASA Bahwa Kiamat 2012 Tidak Akan Terjadi !

Sebuah film Hollywood bertajuk '2012 ' telah menarik perhatian warga dunia. Pasalnya, sebuah ramalan yang beredar di internet pun menyatakan hal yang sama, bahwa dunia dan seluruh isinya akan berakhir pada tahun itu. Bahkan, dilansir Big News Network, Rabu (11 /11 /2009) , beberapa email yang menyebar di kalangan pengguna internet telah menuduh badan antariksa Amerika (NASA) menutup- nutupi kebenaran tentang kondisi planet bumi saat ini. Namun NASA telah membantah tuduhan ini dan menganggap berita tersebut hanya 'hoax'. NASA sendiri sangat yakin jika kiamat belum akan terjadi pada tahun 2012. Pasalnya, jika prediksi yang mengatakan akan terjadi tabrakan antar bumi dengan planet lain di tata surya kita, pastinya para astronom dunia sudah bisa memprediksi puluhan tahun sebelumnya. Bahkan sebelum tabrakan terjadi, beberapa planet yang ada dan dekat dengan bumi sudah bisa terlihat dengan mata telanjang karena jaraknya yang semakin dekat dengan bumi. "Para ilmuwan dan astronom dunia pasti akan menjawab hal yang sama, bahwa mereka belum melihat tanda-tanda akan terjadi kiamat pada tahun 2012 ," ujar pihak NASA. Lagipula, lanjut pihak NASA, planet bumi masih berada dalam kondisi baik-baik saja meski telah berumur lebih dari empat juta tahun. Teori kiamat ini sempat menyeruak dan menyebutkan kiamat akan terjadi pada Mei 2003. Namun ketika teori tersebut tidak terbukti, penanggalan kiamat kemudian berubah menjadi 21 Desember 2012 , bertepatan dengan peristiwa titik balik matahari yang terdapat dalam penanggalan kuno milik suku Maya. NASA pun tetap bersikeras bahwa penanggalan kuno suku Maya tersebut tidak berarti dunia akan berakhir pada tanggal tersebut. Bahkan NASA tidak mendeteksi adanya penjajaran planet di angkasa dalam puluhan tahun ke depan. "Meskipun terjadi penjajaran planet di atas sana, seperti yang telah diramalkan, tetap saja efeknya masih bisa kita hindari," ujar pihak NASA.
Diterbitkan di: Nopember 12, 2009